Sebelumnya saya akan jelaskan mengenai warna yang dapat dilihat oleh mata kita. Warna-warna tersebut sebenarnya merupakan bagian dari spektrum gelombang eleoktromagnetis. Gelombang elektromagnetis ini berada dalam frekuensi maupun panjang gelombang tertentu. Warna-warna yang mampu dilihat oleh mata kita berada dalam rentang frekuensi antara 400-789 THz atau panjang gelombang 380-750 nm atau yang disebut sebagai visible spectrum:
Cahaya yang berada diluar frekuensi atau panjang gelombang di atas tidak dapat dilihat oleh mata manusia. Contohnya cahaya dengan frekeunesi dibawah 380 adalah sinar Ultra Violet, sinar X dan sinar Gamma. Sedangkan cahaya dengan frekuensi di atas 750 adalah sinar infra red, microwave (yang digunakan oleh radar), gelombang TV/Radio (UHF, VHF, FM) dan longwave. Lalu bagaimana caranya kita bisa melihat cahaya yang berada diluar visible spectrum tersebut. Disinilah yang dimaksud dengan false color, yaitu dengan memberikan warna tertentu untuk mewakili frekuensi atau spektrum cahaya yang tidak bisa kita lihat tersebut.Disinilah yang dimaksud dengan false color, yaitu dengan memberikan warna tertentu untuk mewakili frekuensi atau spektrum cahaya yang tidak bisa kita lihat tersebut. Warna yang kita berikan pada frekuensi tersebut bisa warna bebas apa saja, karena pada dasarnya spektrum cahaya yang berada diluar visible spectrum kita sebenarnya memang tidak memiliki warna.
Sekarang mari kita lihat dari sisi bahasa; False Color dalam bahasa Inggris bisa diartikan sebagai warna yang salah (false = salah atau tidak benar). Dengan demikian kita bisa mengartikan dalam dunia digital imaging, teknik cara membuat false color di Photoshop adalah teknik memunculkan warna yang salah atau warna yang tidak sesuai dengan warna sebenarnyafalse color di Photoshop adalah teknik memunculkan warna yang salah atau warna yang tidak sesuai dengan warna sebenarnya dengan menggunakan Adobe Photoshop. Secara teknis false color adalah teknik rendering warna sehingga yang muncul adalah warna yang mewakili spektrum cahaya yang berada diluar spektrum warna yang bisa dilihat mata kita. Teknik ini sebenarnya telah banyak dipergunakan di dunia industri maupun medis.
Sebagai ilustrasi, untuk mendapatkan warna yang sebenarnya kamera menggunakan 3 channel warna yaitu R (red), G (green) dan B (blue) yang kemudian di mapping ke foto dengan channel yang sama yaitu R, G dan B sehingga menghasilkan mapping “RGB → RGB”. Teknik paling sederhana untuk mendapatkan false color adalah dengan mendapatkan citra pada channel R, G dan B yang kemudian dimaping dengan channel yang tidak sama misalkan G, B dan R sehingga menghasilkan mapping “GBR → RGB”. Contoh penggunaan teknik rendering false color adalah untuk pencitraan peta permukaan bumi dari satelit. Proses mapping yang digunakan adalah “NRG → RGB” dimana N (near infra red) menggantikan channel biru sehingga lokasi yang didominasi tanaman terlihat berwarna merah.
Metode rendering warna false color ini tidak sama dengan istilah pseudocolor. Pada teknik pseudocolor, image atau foto awal berupa foto dengan mode greyscale atau hitam-putih (tidak berwarna). Kemudian intensitas hitam putih pada foto dirubah dengan diwakili oleh spektrum warna agar lebih mudah dipahami informasinya. Teknik ini paling populer contohnya adalah pada sistem pengindraan berdasarkan panas yang dihasilkan (thermal imaging). Sistem pengindraan tersebut akan menghasilkan citra sebagai berikut:
Dengan teknik rendering pseudocolor maka spektrum warna menjadi lebih mudah dikenali untuk membedakan temperatur pada foto.
Dengan menggunakan seting Hue/Saturation seperti berikut:
Akan menghasilkan foto dengan warna yang berbeda:
Contoh lain dengan teknik swap channel menggunakan Image > Adjustments > Channel Mixer dengan seting berikut:
Akan menghasilkan foto dengan warna seperti berikut:
Jadi seperti Anda lihat selama hasil edit Anda menghasilkan foto dengan warna yang berbeda dengan warna sebenarnya maka Anda sebenarnya sudah mensimulasikan teknik rendering false color pada foto Anda. Dari kedua hasil di atas kedua-duanya merupakan false color karena kedua-duanya menghasilkan warna yang salah. Jadi tidak ada teknik false color yang baku atau rumus false color yang pasti, semua yang salah adalah benar dalam teknik rendering false color :).
Cara membuat false color paling populer pada foto tentunya adalah dengan menggunakan teknik infra red fotografi atau IR Photography. Cara ini populer karena hasil foto dari kamera sudah langsung menghasilkan foto dengan false color. Berikutnya editing di aplikasi seperti Adobe Photoshop akan menghasilkan variasi warna-warna lain yang juga tidak sama tergantung dari jenis filter IR yang digunakan. Setiap jenis filter akan menghasilkan karakter warna yang berbeda-beda. Pada saat ini dipasaran banyak penyedia jasa oprekan kamera infra red yang terdiri dari beberapa versi dengan masing-masing karakter warna yang unik.
Sebagai penutup artikel ini saya ingin jelaskan bahwa apabila Anda ingin membuat foto false color, silahkan edit foto sesuka Anda selama warna yang dihasilkan tidak sama dengan warna aslinya maka Anda telah membuat foto false color.silahkan edit foto sesuka Anda selama warna yang dihasilkan tidak sama dengan warna aslinya maka Anda telah membuat foto false color. Kebanyakan yang bertanya kepada saya mengenai cara membuat foto false color sebenarnya yang dimaksud adalah membuat foto yang dihasilkan oleh kamera infra red. Kalau mau fotonya benar-benar mirip dari kamera infra-red maka saran saya cara satu-satunya adalah dengan menggunakan kamera infra red. Karena karakter spektrum warna dari masing-masing versi infra-red yang ada berbeda-beda, belum lagi faktor lain seperti kondisi lighting pada saat pemotretan dan skin tone model yang difoto semua akan menghasilkan komponen-komponen yang berbeda-beda sehingga sulit untuk disimulasikan semirip mungkin dengan aplikasi seperti Adobe Photoshop. Sekalipun bisa didapat cara yang pas pada satu foto, belum tentu cara tersebut juga bisa dipake di foto yang lain. Jadi saran saya, tidak usah terlalu terpaku ingin mengedit foto kita agar mirip seperti foto yang dihasilkan oleh kamera infra-red kecuali Anda berniat dan siap untuk sampai memiliki kamera infra red. Lebih baik coba pelajari teknik lain lagi yang masih banyak di dunia digital imaging ini selain teknik false color.
'thank's fotografidesain'
Cahaya yang berada diluar frekuensi atau panjang gelombang di atas tidak dapat dilihat oleh mata manusia. Contohnya cahaya dengan frekeunesi dibawah 380 adalah sinar Ultra Violet, sinar X dan sinar Gamma. Sedangkan cahaya dengan frekuensi di atas 750 adalah sinar infra red, microwave (yang digunakan oleh radar), gelombang TV/Radio (UHF, VHF, FM) dan longwave. Lalu bagaimana caranya kita bisa melihat cahaya yang berada diluar visible spectrum tersebut. Disinilah yang dimaksud dengan false color, yaitu dengan memberikan warna tertentu untuk mewakili frekuensi atau spektrum cahaya yang tidak bisa kita lihat tersebut.Disinilah yang dimaksud dengan false color, yaitu dengan memberikan warna tertentu untuk mewakili frekuensi atau spektrum cahaya yang tidak bisa kita lihat tersebut. Warna yang kita berikan pada frekuensi tersebut bisa warna bebas apa saja, karena pada dasarnya spektrum cahaya yang berada diluar visible spectrum kita sebenarnya memang tidak memiliki warna.
Sekarang mari kita lihat dari sisi bahasa; False Color dalam bahasa Inggris bisa diartikan sebagai warna yang salah (false = salah atau tidak benar). Dengan demikian kita bisa mengartikan dalam dunia digital imaging, teknik cara membuat false color di Photoshop adalah teknik memunculkan warna yang salah atau warna yang tidak sesuai dengan warna sebenarnyafalse color di Photoshop adalah teknik memunculkan warna yang salah atau warna yang tidak sesuai dengan warna sebenarnya dengan menggunakan Adobe Photoshop. Secara teknis false color adalah teknik rendering warna sehingga yang muncul adalah warna yang mewakili spektrum cahaya yang berada diluar spektrum warna yang bisa dilihat mata kita. Teknik ini sebenarnya telah banyak dipergunakan di dunia industri maupun medis.
Sebagai ilustrasi, untuk mendapatkan warna yang sebenarnya kamera menggunakan 3 channel warna yaitu R (red), G (green) dan B (blue) yang kemudian di mapping ke foto dengan channel yang sama yaitu R, G dan B sehingga menghasilkan mapping “RGB → RGB”. Teknik paling sederhana untuk mendapatkan false color adalah dengan mendapatkan citra pada channel R, G dan B yang kemudian dimaping dengan channel yang tidak sama misalkan G, B dan R sehingga menghasilkan mapping “GBR → RGB”. Contoh penggunaan teknik rendering false color adalah untuk pencitraan peta permukaan bumi dari satelit. Proses mapping yang digunakan adalah “NRG → RGB” dimana N (near infra red) menggantikan channel biru sehingga lokasi yang didominasi tanaman terlihat berwarna merah.
Metode rendering warna false color ini tidak sama dengan istilah pseudocolor. Pada teknik pseudocolor, image atau foto awal berupa foto dengan mode greyscale atau hitam-putih (tidak berwarna). Kemudian intensitas hitam putih pada foto dirubah dengan diwakili oleh spektrum warna agar lebih mudah dipahami informasinya. Teknik ini paling populer contohnya adalah pada sistem pengindraan berdasarkan panas yang dihasilkan (thermal imaging). Sistem pengindraan tersebut akan menghasilkan citra sebagai berikut:
Infra Red Photography
Lalu bagaimana dengan fotografi infra-red atau IR photography? Fotografi infra-red merupakan teknik fotografi dimana kamera merekam spektrum cahaya infra red yang tidak terlihat oleh mata kita. Agar kamera kita dapat menangkap spektrum cahaya tersebut ada dua cara yaitu:- Dengan menggunakan filter IR (infra-red) yang dipasang di depan lensa kamera yang digunakan. Filter ini akan menyaring spektrum warna yang diterima kemudian hanya meloloskan spektrum infra-red saja yang diterima oleh sensor kamera.
- Dengan mengganti “hot filter” yang ada di dalam kamera. Hot filter ini merupakan elemen optik yang berfungsi sebagai filter untuk menghalangi cahaya infa red yang diterima pada sensor kamera sehingga kamera dapat menghasilkan foto dengan hasil yang natural. Letak hot filter ini berada di dalam body kamera di antara sensor dan mekanisme shutter. Dengan mencabut hot filter ini pada kamera dan menggantinya dengan filter infra-red maka sensor akan dengan optimum menangkap spektrum warna infra-red. Cara kedua ini populer dengan istilah kamera oprekan IR.
Cara Membuat False Color di Photoshop
Lalu bagaimana dengan cara membuat false color di Photoshop? Apabila kita telah membaca pembahasan di atas maka dapat kita simpulkan bahwa dengan mengedit foto dengan cara apapun selama hasilnya adalah foto dengan warna-warna yang berbeda dengan warna aslinya adalah teknik editing false color. Cara membuat false color di Photoshop yang paling sederhana adalah dengan mengakses Image > Adjustments > Hue/Saturation lalu geser slider Hue ke arah manapun. Hasilnya adalah foto dengan warna yang berbeda dengan warna aslinya. Berikut contoh foto tanpa editing:Dengan menggunakan seting Hue/Saturation seperti berikut:
Akan menghasilkan foto dengan warna yang berbeda:
Contoh lain dengan teknik swap channel menggunakan Image > Adjustments > Channel Mixer dengan seting berikut:
Jadi seperti Anda lihat selama hasil edit Anda menghasilkan foto dengan warna yang berbeda dengan warna sebenarnya maka Anda sebenarnya sudah mensimulasikan teknik rendering false color pada foto Anda. Dari kedua hasil di atas kedua-duanya merupakan false color karena kedua-duanya menghasilkan warna yang salah. Jadi tidak ada teknik false color yang baku atau rumus false color yang pasti, semua yang salah adalah benar dalam teknik rendering false color :).
Cara membuat false color paling populer pada foto tentunya adalah dengan menggunakan teknik infra red fotografi atau IR Photography. Cara ini populer karena hasil foto dari kamera sudah langsung menghasilkan foto dengan false color. Berikutnya editing di aplikasi seperti Adobe Photoshop akan menghasilkan variasi warna-warna lain yang juga tidak sama tergantung dari jenis filter IR yang digunakan. Setiap jenis filter akan menghasilkan karakter warna yang berbeda-beda. Pada saat ini dipasaran banyak penyedia jasa oprekan kamera infra red yang terdiri dari beberapa versi dengan masing-masing karakter warna yang unik.
'thank's fotografidesain'